Apa Itu NFT?
Popularitas NFT yang selalu menjadi sorotan belakangan ini, mendorong banyak orang tertarik untuk membeli aset NFT.
Namun terlepas dari fakta yang terjadi, apakah kamu tau sebenarnya apa itu NFT?
Secara sederhana, Non Fungible Token dapat didefinisikan sebagai instrumen aset digital yang memanfaatkan teknologi blockchain dan dijadikan sebagai suatu tanda bukti kepemilikan yang tidak dapat diubah.
NFT direpresentasikan dengan variasi barang digital seperti musik, klip video, karya seni, foto, taco, tisu toilet, status sosial media, bahkan suara kentut bisa kamu jadikan sebagai aset NFT. Sehingga kamu juga bisa membuat NFT milik sendiri dan memilih jenis karya yang ingin kamu gunakan di NFT mu.
Setiap aset digital NFT hanya dapat dibeli dengan menggunakan mata uang kripto. Sehingga untuk kamu yang ingin melakukan transaksi jual beli NFT, tentu harus menukarkan mata uangnya terlebih dahulu ke dalam bentuk cryptocurrency dan menyiapkan e-wallet sebagai tempat penyimpanan sementara uangmu.
Uniknya, masing-masing NFT memiliki ciri khas yang berbeda. Setiap NFT tidak dapat ditukar dengan item NFT lainnya.
Setiap NFT tunggal juga dapat diperjualbelikan beberapa kali. Sayangnya, pembeli baru harus membayar royalti kepada pencipta NFT yang dikenakan tambahan biaya 10% dari harga total NFT.
Pada 2021, nilai pasar NFT juga dilaporkan telah mencapai USD 41 miliar. Tentu fenomena ini membuat publik terkejut. Akibatnya, banyak orang yang mulai melirik investasi digital NFT meskipun memerlukan biaya yang tidak murah.
Kelebihan dan Kekurangan NFT
Berdasarkan data DappRadar pada 2021, penjualan NFT mencapai USD 25 miliar. Tentu lagi-lagi fenomena ini memunculkan berbagai spekulasi di masyarakat karena nilai NFT yang cenderung sangat fantastis.
Terlepas dari eksistensi NFT, kamu juga perlu mengetahui kelebihan dan kekurangan NFT agar dapat memaksimalkan keuntungan dan meminimalisir potensi kerugian yang ada.
Untuk itu, berikut beberapa kelebihan dari keberadaan NFT yang perlu kamu ketahui:
1. NFT Mendorong Efisiensi Pasar
Salah satu daya tarik NFT adalah mampu meningkatkan efisiensi pasar karena semua serba digital. Maka hal ini mendorong sistem transaksi berjalan lebih efisien dan aman karena mengurangi pihak perantara.
Keberadaan NFT juga mendorong orang untuk lebih menghargai dan mengapresiasi seni dengan tampilan masa kini yaitu digitalisasi karya seni.
Dengan adanya pasar NFT juga memudahkan seniman dalam melakukan transaksi dan mengurangi biaya karena tidak perlu membuka toko secara fisik atau menggelar pameran karya seni untuk mempromosikan karya seninya di pasaran.
2. NFT menjadi Opsi Perdagangan dan Investasi Masa Depan
Item NFT dapat menjadi salah satu pilihan perdagangan dan investasi jangka panjang.
Aset digital yang autentik dilengkapi kemudahan transaksi cenderung menjadikan NFT sangat cocok untuk dijadikan sebagai instrumen investasi.
Sehingga banyak yang memprediksi bahwa NFT akan mengambil alih eksistensi cryptocurrency dan mendominasi pasar global.
3. Teknologi Blockchain Memproteksi NFT Dengan Aman
NFT dirancang menggunakan teknologi blockchain yang sangat memperhatikan aspek keamanan.
Sistem blockchain akan menyimpan informasi dan mencatat seluruh digital transaksi yang ada di NFT mu sehingga tidak dapat diretas, dihapus, maupun diubah oleh oknum nakal.
Teknologi ini juga dijadikan penanda kepemilikan digital sehingga kepemilikan aset jauh lebih aman dan transparan.
Sedangkan, berikut beberapa kekurangan dari keberadaan NFT yang perlu kamu ketahui:
1. NFT Memiliki Nilai yang Tidak Pasti
NFT merupakan jenis aset digital yang nilainya tidak pasti karena didasarkan asumsi bahwa aset digital ini akan digunakan untuk keperluan di masa depan.
Meskipun bukan termasuk golongan investasi berjenis spekulatif namun NFT bersifat fluktuatif dan sangat sulit untuk dinilai. Akibatnya, hal ini sedikit meresahkan sebagian orang.
2. NFT Mempunyai Potensi Untuk Merusak Lingkungan
NFT dan teknologi blockchain menjadi satu kesatuan yang tidak dipisahkan.
Namun sayangnya, penggunaan teknologi blockchain pada NFT ini memberikan dampak yang merugikan bagi lingkungan.
Berdasarkan studi penelitian dari Cambridge University, kegiatan penambangan kripto dan blockchain telah meningkatkan pemanasan global senilai 2%. Melihat fakta ini, tentu penggunaan teknologi blockchain pada NFT memicu dampak buruk bagi kondisi lingkungan di masa depan.
3. NFT Meningkatkan Potensi Tindakan Penipuan
Terlepas teknologi blockchain sangat canggih, NFT dapat melanggengkan tindakan kejahatan penipuan.
Belakangan ini, berbagai artis Indonesia melaporkan kepada pihak berwajib mengenai karya-karya mereka dijual oleh oknum nakal tanpa ada kesepakatan perizinan sebelumnya di pasar NFT. Peristiwa ini tentu melanggar aturan penggunaan NFT.
NFT Digunakan Untuk Apa?
Tidak hanya menjadi sebuah trend, NFT menjadi aset digital yang digunakan di berbagai sektor industri bisnis saat ini.
Oleh karena itu, berikut beberapa kegunaan NFT yang perlu kamu ketahui:
1. NFT Berguna Untuk Bermain Game
Sekarang ini, NFT dan industri game menjadi sebuah kesatuan yang tidak dipisahkan.
Keberadaan NFT membantu industri game untuk memperluas branding dan menciptakan peluang pendapat baru bagi perusahaan.
Belum lagi, terdapat NFT yang memberikan hak istimewa bagi pemiliknya untuk dapat bermain di game tertentu dan mendapatkan item atau karakter gratis juga mendorong banyak gamers membeli NFT.
2. NFT Berguna Untuk Menyimpan Data Pasien dan Menerbitkan Akte Kelahiran
NFT juga memiliki salah satu kegunaan yaitu dapat menyimpan catatan medis individu tanpa khawatir privasi pribadi kalian diketahui dan diakses oleh orang lain.
Data dapat terproteksi dengan baik karena telah divalidasi sebelum dimasukan ke dalam sistem blockchain. Tidak hanya itu, NFT juga telah dirancang secara khusus untuk membantu para ahli kesehatan. Salah satunya dalam menerbitkan NFT akta kelahiran untuk bayi yang baru lahir.
Fenomena ini terbilang baru, tetapi dapat menjadi cara yang efektif untuk membuat identitas seumur hidup pada sistem blockchain.
3. NFT Berguna Untuk Memperlancar Supply Chains
Perusahaan seringkali menghadapi permasalah dalam memverifikasi mengenai detail informasi barang produksinya seperti: isi kemasan produk, bahan produk yang digunakan, asal produk, dsb.
Dengan mengikat NFT ke suatu produk yang berbasis teknologi blockchain, sistem akan memberikan identitas NFT yang tidak dapat dirusak.
Selain itu, NFT dapat berguna melacak proses supply chain terhadap suatu produk. Dimulai dari produk dibuat hingga proses pengiriman, histori ini akan tersimpan pada NFT
4. NFT Berguna Untuk Menggantikan Keberadaan Tiket
Inovasi sekarang ini, NFT dapat menggantikan keberadaan tiket. Salah satu contohnya, tiket parkir memungkinkan di masa yang akan datang digantikan oleh tiket NFT.
Dimana item NFT ini akan diberi ID unik untuk dijadikan validasi ketika pembayaran parkir.
Hal ini juga menjadi solusi alternatif terbaru untuk menghindari penipuan dan meminimalisir penggunaan kertas. Konsep yang sama juga tidak hanya berlaku pada tiket parkir saja tetapi dapat diterapkan dalam tiket konser, tiket transportasi, tiket masuk wahana, dsb.
5. NFT Berguna Untuk Membuka Peluang Cuan Baru Bagi Para Seniman
NFT merupakan sebuah aset digital yang umumnya direpresentasikan oleh berbagai karya seni.
Peristiwa ini tentu memunculkan peluang baru bagi para seniman untuk menciptakan karya seni digital untuk dijual di pasar NFT.
Hingga saat ini banyak sekali berbagai karya seni NFT yang telah laku terjual dengan harga fantastis.
Salah satunya, karya seni The Merge yang dihargai senilai USD sekitar 1,36 triliun.
Perbedaan NFT Dengan Aset Kripto Lain
Berbicara mengenai NFT dan aset kripto, tak bisa kita sangkal bahwa mereka serupa tapi tak sama.
Baik NFT dan cryptocurrency memiliki kesamaan menggunakan teknologi blockchain sehingga dapat dikatakan bahwa kedua aset ini memiliki kesamaan sifat dan prinsip.
Namun yang perlu disadari adalah NFT dan aset kripto merupakan jenis komoditas yang berbeda. Terlepas dari fakta yang ada, kedua aset ini sama-sama menyita perhatian publik.
Jadi apa sih sebenarnya yang membuat mereka itu berbeda? Berikut alasan yang menyebabkan NFT dan Aset Kripto berbeda:
1. NFT Tidak Bisa Ditukar
NFT adalah aset kriptografi unik yang asetnya identik dengan hal-hal di dunia nyata seperti seni digital, avatar, karakter anime, makan tacos, dsb.
Fakta ini juga yang menyebabkan NFT tidak dapat ditukar dengan item NFT lain karena alih-alih membeli gambar fisik, pembeli menerima berkas file asli dan membayarnya dengan uang.
Berbeda halnya dengan cryptocurrency yang dapat ditukar dengan mudah dan nilai aslinya tidak akan hilang karena aset kripto dapat ditukar dengan jenis kripto lain atau bahkan mata uang lain.
2. NFT Tidak Bisa Ditiru
NFT menjadi salah satu aset digital yang tidak bisa ditukar dan diganti oleh NFT lain. Sehingga NFT memiliki fungsi sebagai bukti kepemilikan untuk menunjukan token yang kamu miliki berbeda dengan item orang lain. Ini menjadi alasan mengapa orang tidak dapat meniru NFT lain.
Di sisi lain, cryptocurrency berfungsi sebagai alat tukar dan menjadi alternatif solusi dari permasalahan mata uang tradisional karena menyediakan transaksi yang cepat, aman, dan terintegrasi.
3. NFT Bersifat Fluktuatif
Meskipun NFT dan cryptocurrency memiliki nilai yang fluktuatif dan tidak stabil, namun NFT dinilai cenderung lebih rentan. Hal ini terjadi karena seringnya jual beli suatu item NFT mengindikasikan banyak orang memiliki ketertarikan yang sama.
Sedangkan cryptocurrency juga dinilai tidak stabil. Namun, Bitcoin dan Ethereum dirancang agar lebih stabil daripada yang lain.
Kenapa NFT Populer?
NFT sebenarnya mulai populer pada tahun 2017 ketika Crypto Kitties launching pertama kali.
Crypto Kitties adalah sebuah game yang memanfaatkan teknologi blockchain Ethereum dimana penggunanya dapat merawat, mengadopsi, dan memperjual belikan kucing virtual.
Sejak saat itu, eksistensi NFT semakin mencuri perhatian hingga pada awal tahun 2021 euforianya semakin meledak di berbagai pasar NFT dunia.
Merespon peristiwa ini, apa kamu tau apa yang melatarbelakangi NFT populer? Berikut tiga faktor utama mengapa NFT menjadi semakin populer:
1. Keaslian
Standarisasi dari Smart contract, menjadikan masing-masing item NFT autentik.
Pembeli juga semakin senang mengetahui bahwa setiap NFT yang dimilikinya tidak ada yang bisa meniru karena memanfaatkan teknologi blockchain.
2. Eksklusif
Bagi para kolektor, eksklusifitas menjadi salah satu unsur yang selalu diperhatikan. Semakin eksklusif karya seni tentu akan semakin digemari oleh para pecinta seni.
NFT memiliki kemampuan untuk memenuhi ekspektasi para kolektor saat ini. Sehingga tidak heran banyak pecinta seni yang tidak sayang mengeluarkan uang miliaran untuk membeli NFT.
3. Selebritas
Baru-baru ini, selebritas dunia maupun tanah air ikut serta meramaikan pasar NFT seperti halnya Lindsay Lohan, Grimes, Syahrini, Titi DJ, dsb.
Para artis mulai menyadari betapa potensialnya pasar NFT untuk mendapatkan pendapatan baru dari tempat ini.
Marketplace NFT Terpopuler
Seiring dengan meningkatkan ketenaran NFT, nilai pasar NFT saat ini mencapai lebih dari USD 40 miliar berdasarkan data Chainalysis The 2021 Market Report.
Apalagi sekarang ini banyak sekali pilihan marketplace NFT yang bisa kamu akses kapan saja dan dimana saja.
Berikut adalah marketplace NFT yang paling populer dikunjungi oleh masyarakat saat ini:
1. OpenSea
OpenSea menjadi pasar NFT terbesar yang hadir sejak 2017. Platform ini juga banyak menampung NFT populer seperti NFT seni, musik, fotografi, kartu perdagangan, dunia virtual, dsb.
Perlu diketahui juga, jenis pasar NFT ini tidak bisa menggunakan sembarang mata uang seperti uang Fiat, Dolar atau Euro. OpenSea hanya menerima pembayaran uang kripto jenis Ethereum, Solana, dan USDC.
Jadi untuk kalian yang ingin melakukan transaksi pada OpenSea perlu banget nih mengetahui fakta ini.
Tidak hanya itu aja yang gak kalah penting, OpenSea memberlakukan biaya sebesar 2,5% dari setiap transaksi yang dilakukan di marketplace ini.
Selain itu, buat kamu yang menggunakan mata uang jenis kripto, kamu bakal dikenakan biaya pembayaran gas. Biaya gas merupakan biaya yang dibayarkan kepada penambang.
Namun jangan khawatir bagi kalian yang ingin menghindari biaya gas, kalian bisa memastikan bahwa item NFT kalain berlogo Polygon.
2. Rariable
Rariable juga merupakan salah satu marketplace yang menjual NFT berupa karya seni, video, game dsb.
Untuk melakukan transaksi di platform ini, kamu bisa menggunakan mata uang kripto jenis Ethereum, Flow, dan Tezos.
Seperti halnya OpenSea, Rariable juga membebankan biaya 2,5% pada setiap transaksi dan biaya pembayaran gas. Namun, di tempat ini kalian dapat melakukan transaksi pembelian NFT melalui kartu kredit dalam mata uang Fiat.
Menariknya, pada marketplace ini terdapat token yang disebut RARI. Bagi para pemegang token RARI akan mendapatkan hak istimewa untuk memberikan suara atas keputusan dan kebijakan yang dibuat oleh Rariable.
3. NBA Top Shoot
NBA Top Shot menjadi salah satu jenis NFT yang sangat sering dikunjungi oleh para penggemar bola basket karena pasar ini menawarkan penggunanya terkait momen-moment hebat dalam sejarah bola basket.
Pada marketplace ini kamu dapat membeli NFT klip video dan seni-seni NBA dan WNBA yang erat kaitannya dengan olahraga bola basket.
Namun sayangnya, jenis NFT yang ditawarkan di sini dibandrol dengan harga-harga fantastis. Contohnya saja, video slam dunk LeBron James ini dijual dengan harga USD 208 ribu yang telah terjual pada awal tahun 2021.
Uniknya, platform ini menyediakan pembayaran menggunakan debit, kartu kredit, dan mata uang kripto jenis Bitcoin, Ethereum, Bitcoin Cash, DAI, atau USDC. Sehingga metode pembayaran di marketplace ini relatif sangat familiar dan memudahkan pengunjung.
4. Binance
Selain merupakan jenis mata uang kripto, pada 2021 Binance juga membuka pasar NFT nya.
Layaknya pasar NFT lainnya, Binance menawarkan berbagai aset digital berupa karya seni, game, musik, dsb..
Berbeda dengan platform lainnya, tempat ini hanya membebankan penggunanya untuk membayar senilai 1% dari setiap transaksi yang dilakukan di Binance. Tentu ini menjadi yang termurah dari marketplace lain.
Sebagai aktor besar di arena kripto, Binance juga mampu menciptakan teknologi blockchain nya sendiri loh.
5. SuperRare
SuperRare menjadi salah satu pasar NFT terkenal yang spesialisasi utamanya menjual karya-karya seni. Sehingga dapat dikatakan bahwa marketplace ini layaknya galeri seni.
Akibatnya juga, SuperRare menjadi sangat selektif dalam menyortir karya seni yang masuk ke dalam platform nya. Oleh karena itu, para investor sangat percaya dengan berbagai NFT yang dijual di tempat ini.
SuperRare akan mengidentifikasi dan melakukan verifikasi item-item NFT sebelum dipasarkan di platform nya. Sehingga biaya yang dikenakan bagi pengguna yang pertama kali melakukan transaksi di pasar ini akan dikenakan biaya 15% dari total transaksi dan terdapat juga biaya 3% yang perlu dibayarkan oleh pembeli pada setiap transaksi yang dilakukan.